Amalan Bulan Muharram

Amalan Bulan Muharram 

Ada apa dengan bulan Muharram?

Kesucian dan keagungan  bulan Muharram tidak dirasakan juga diyakini  oleh ummat Islam saja, diluar ummat islampun mereka dapat merasakan kesucian juga meyakini keagungan bulan Muharram. Karena kejadian luar biasa yang pernah ada dimuka bumi ini terjadi pada bulan Muharram, kejadian luar biasa itu melibatkan manusia yang luar biasa (Nabi/Rosul) dengan Allah yang maha kuasa, untuk memperlihatkan dan meyakinkan ummat terdahulu akan kuasanya Allah SWT. Hampir semua Nabi/Rosul merasakan dan melawati bulan Muharram dengan kejadian luar biasa yang diluar nalar ummatnya, mukjizat itu Allah berikan kepada para utusan-Nya supaya disaksikan oleh ummatnya biasa terjadi pada bulan Muharram.

Balasan  kepada ummat yang tidak beriman kepada Allah juga meninggalkan Rosul-Nya yaitu penyakit, kesedihan, kehancuran sampai kebinasaan diberikan Allah pada bulan Muharram. Di bulan Muharram juga Allah berikan keselamatan juga kejayaan kepada ummat yang beriman kepada Allah dan mengikuti ajaran Rosul Allah. Dengan begitu bulan Muharram dimiliki oleh semua ummat dengan sejarah yang berbeda, tergantung kepada siapa keimanan kita dicurahkannya. 

Amalan Bulan Muharram

Sebagai ummat Nabi Muhammad SAW, pasti mengetahui kejadian luar biasa yang terjadi pada saat itu sehingga menjadikan momentum awal kejayaan ummat islam yaitu peristiwa yang dikenal dengan Hijrah. Sehingga tahun kita dinamakan tahun Hijriah yang diawali oleh bulan Muharram, dari 12 bulan pada tahun Hijriah, bulan Muaharram termasuk pada bulan yang Allah sucikan, sebagaimana firman Allah SWT :

 “Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.” (Q.S At-Taubah ; 36)

Momentum pada bulan Muaharram kali ini mari perbaiki kualitas taqwa kita pada Allah, dengan mengingat kembali catatan sejarah hijrahnya Nabi Muhammad SAW beserta sahabat pada masa itu. Ada amalan-amalan pada bulan Muharram yang Rosul ajarkan, dan puncak dari bagusnya kualitas amalan itu banyak ulama mengatakan pada tanggal 10 Muharam. Tidak aneh disebagian daerah pada tanggal 10 Muharram ada berbagai macam amalan yang dibungkus dengan nama tradisi, namun pilihlah amalan yang sudah menjadi tradisi itu sebagaimana yang Rosul ajarkan yang disampaikan oleh para ulama kepada kita.

Amalan-amalan Mulia pada Bulan Muharram

1. Sholat
2. Puasa
3. Silaturrahmi
4. Sedekah
5. Mandi
6. Memakai celak mata
7. Berkumpul dengan ulama
8. Membesuk yang sedang sakit
9. Mengusap kepala anak yatim piatu
10. Memperluas tali persaudaraan
11. Memotong kuku
12. Membaca surat Al-Ikhlas 1000x 

Sebagai bentuk rasa syukur dari Nabi Muhammad SAW, dan juga sudah menjadi amalan para Nabi yaitu puasa pada bulan Muharam, amalan puasa bulan Muharram yaitu pada tanggal 10, bahkan Nabi sebelum wafat bersabda kalaupun ada umur tahun depan beliau akan puasa dimulai pada tanggal 9 nya pada bulan Muharram.

Bentuk amalan sedekah sering dibungkus dengan tradisi bubur asyuro, padahal sedekah pada buulan Muharram khususnya tidak sekedar membagikan bubur seperti biasanya. Bentuk sedekah banyak yang dapat kita amalkan, salah satunya sebagaimana pernah penulis bagikan pada artikel Sedekah Paling Utama.

Ada juga yang mengatakan bahwa bulan Muharram adalah hari raya anak Yatim dan Piatu, karena beramal kepada mereka dan meminta didoakan oleh mereka setelah itu mengusap kepalanyanya maka banyak pahalanya apalagi dibulan suci Muharram seperti sekarang ini.

Apapun amalan kita khususnya pada bulan Muharram ini, semoga Allah menerima amalan itu dan memberikan apa yang kita pinta dengan berharap ridho Allah dari setiap langkah kita. Aamiin ya robbal alamiin